Saturday, March 15, 2014
Penyajian Data
Saturday, March 15, 2014 by Unknown
Penyajian data yang baik dan
benar diperlukan setelah data di proses dan diolah. Tujuannya, agar data
tersebut mampu menghasilkan informasi yang mudah dimengerti oleh pengguna data,
terutama oleh para pengambil keputusan. Cara penyajian data yang lazim digunakan yaitu dengan menggunakan
tabel dan grafik. Harapannya, dengan penyajian yang lebih mudah dimengerti maka
informasi akan lebih mudah dicerna.
Cross Section Data
Penyajian dengan
tabel
Data di atas menggambarkan
penyajian data dengan menggunakan table 2 arah (two way table) dimana table tersebut
menggambarkan hubungan timbal balik antara dua jenis variabel berbeda yaitu
produk dan daerah distribusi. Dengan melihat table seperti di atas, kita dengan
mudah akan memahami bahwa produk A didistribusikan dengan jumlah 30 buah di
Jakarta dan begitu seterusnya. Kita juga bisa membandingkan produk mana saja
yang distribusinya tinggi dan distribusinya rendah berdasarkan daerah
distribusi.
Penyajian dengan
grafik
Data cross section bisa juga ditampilkan dalam bentuk grafik batang atau bar chart. Dengan menggunakan data yang sama, berikut hasilnya.
Dengan grafik visual yang
dihasilkan lebih variatif dan menarik. Serta, beberapa informasi yang kita
butuhkan akan lebih mudah didapat. Misalkan,kita ingin menari nilai distribusi
produk yang paling kecil. Maka kita dapat langsung melihat pada bar yang paling
pendek. Ataupun sebaliknya jika kita ingin melihat distribusi produk terbesar,
kita cukup melihat bar yang paling panjang. Tentunya menggunakan grafik
memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan tabel. Terutama dari segi
visual.
Time Series Data
(Data Deret Waktu)
Penyajian dengan
tabel
Penyajian data time series dengan
mengunakan tabel tidak terlalu berbeda dengan data cross section. Hanya saja, disini kita menggunakan variabel
waktu dalam sebagai pembandingnya. Sejatinya, tujuan dari data time series
yaitu melihat perkembangan suatu objek atau variabel dari waktu ke waktu.
Dengan melihat perbandingan tersebut, kita bisa mempertimbangkan sebuah
keputusan yang mungkin diambil di masa depan.
Penyajian dengan grafik
Dengan menggunakan grafik,
tentunya kita bisa melihat hal-hal menarik melalui data time series.
Misalnya,jika kita ingin mengetahui nilai minimum distribusi produk pada tahun
berapa, atau pada suatu waktu distribusi produk manakah yang paling besar.
Menggunakan penyajian data memang
lebih menarik dan membuat pembaca lebih mudah memahami maksud yang ingin kita
sampaikan. Selain dengan menggunakan grafik batang, penyajian data juga bisa
menggunakan berbagai macam grafik lainya seperti pie chart, line chart dll.
Silahkan gunakan kreatifitas kalian untuk menyajkan data semenarik mungkin
sehingga orang akan mudah mendapatkan informasidari data yang kita hasilkan.
Semoga bermanfaat
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Responses to “Penyajian Data”
Post a Comment